PANGANDARAN JAWA BARAT - Terkait harga kebutuhan pokok dibandingkan dengan daerah lain, di pasar Pangandaran itu lebih mahal.
Demikian dikatakan
Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan saat diwawancarai oleh puluhan wartawan seusai mengecek harga barang kebutuhan pokok (bapok) di beberapa kios Pasar Pananjung, Pangandaran, Jawa Barat, Kamis (20/07/2023).
Disampaikannya bahwa,
dari hasil pantauan ditemukan beberapa barang memiliki harga lebih mahal daripada daerah lainnya...ya salah satunya harga telur ayam.
Dibanding kemarin-kemarin harganya lebih murah. Telur itu harusnya Rp 28 ribu, tetapi kemarin waktu lebaran itu sempat Rp 24 ribu, " Katanya.
Menurut Zulkifli, agar harga telur tetap stabil, pemerintah daerah juga harus terlibat. "Telur susah turun penyebabnya karena perlu waktu.
Dulu harganya bisa Rp 33 ribu hingga Rp 34 ribu, karena permintaan banyak tetapi suplainya kurang, " ucapnya.
Namun untuk kebutuhan pokok yang lain, Zulhas, sapaan akrabnya, menilai harga di pasaran masih tergolong stabil seperti bawang, cabai dan beras meski sedikit lebih mahal.
Pemerintah harus mengatur agar harganya seimbang tidak terlalu mahal dan tidak terlalu murah, " ujarnya.
Sementara, ditempat yang sama Bupati pangandaran H Jeje Wiradinata mengatakan bahwa, sebagaimana diketahui, Pasar Pananjung merupakan salah satu pasar utama di Kabupaten Pangandaran. Pasar yang dikelola Pemerintah Daerah Pangandaran ini memiliki area seluas 17.000 meter persegi. Bangunan pasar mampu menampung sebanyak 1.432 pedagang, 649 kios, 81 los, dan 412 PKL, " Kata Jeje.
Usai meninjau harga kebutuhan pokok di pasar Pangandaran, Mendag Zulkifli dan rombongan, bupati Jeje langsung diajak sarapan di rumah mantan Mentri Kelautan Susi Pudjiastuti.
Baca juga:
Pemerintah Gelar Gerakan Pangan Murah
|